Seorang Remaja 14 Tahun Berhasil Menciptakan Drone Pendeteksi dan Penjinak Bom Ranjau Darat

Seorang anak remaja 14 tahun menciptakan sebuah drone anti ranjau. Siapa sangka, di usianya yang masih belia sudah dapat menciptakan alat yang sangat berperan penting di dunia militer.

Adalah Harshwardhan Zala, seorang remaja berasal dari Gujarat, India tidak pernah menyangka akan kemampuan dirinya yang dapat menciptakan alat canggih ini. Bermodal kemahirannya di bidang teknologi ia mampu menciptakan alat luar biasa yang dapat digunakan di bidang militer dan kepolisian.

Harshwardhan Zala (14) menunjukkan drone buatannya kepada Pasukan Kepolisian Cadangan Pusat (CRPF) di kamp Rapid Action Force, Ahmedabad, India, 15 Januari 2017. 
Sebuah drone atau mini helikopter dan berfungsi dapat mendeteksi bom bahkan sekalipun yang tersembunyi di dalam tanah. Dengan menggunakan sensor inframerah, setelah posisi ranjau bom diketahui, selanjutnya drone akan mengirimkan detonator yang berfungsi untuk menjinakkan bom tsb.

Harshwardhan Zala berhasil menciptakan drone untuk mendeteksi ranjau darat dan sekaligus menjinakkannya


Penelitiannya dalam membuat drone ini ia lakukan sejak satu tahun yang lalu, setelah ia mengetahui tingginya jumlah korban dan angka kematian akibat bahan peledak.

Atas penemuannya itu, Harshwardhan telah menandatangani kesepakatan dan kontrak dengan pemerintah India senilai 50 juta rupee atau setara Rp 9,8 miliar untuk membantu memproduksi drone secara komersial.
Zala berpose dengan drone ciptaannya

"Sebuah perjanjian telah ditandatangani dan dalam beberapa hari mendatang pemerintah Gujarat akan bekerja dengan dia untuk proyek ini" Ujar Dr. Narottam Sahu, Kepala Dewan Gujarat Sains dan Teknologi (GUJCOST)

No comments:

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *